MADIUN KOTA | KABARPLUS – Hujan deras disertai angin kencang tidak lebih dari 30 menit yang mengguyur Kota Madiun mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Beruntung saat kejadian berlangsung, tak satu pun pohon tumbang yang menimpa pengendara yang melintas., Rabu ( 8/6/2022).
Pohon tumbang terjadi dibeberapa tempat di antaranya, di Jalan Diponegoro, Jalan Ploso, Jalan DI Panjaitan, Jalan Basuki Rahmat dan seputar Kelurahan Kelun.
Kpala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun, Jariyanto mengatakan, ada sejumlah faktor yang menyebabkan pohon tumbang. Di antaranya karena hujan cukup lebat disertai angin kencang. Khusus di Jalan Diponegoro disebabkan karena kondisi pohon bagian bawah mengalami keropos.
“Yang di Jalan Diponegoro itu kondisi pohon bagian bawah itu sudah lapuk. Alhamdulillah tidak sampai ada korban jiwa,” ujar Jariyanto.
Atas kejadian tersebut, pihaknya langsung menerjunkan enam personel untuk melakukan evakuasi bersama petugas Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim).
Atas kejadian tersebut, Jariyanto menghimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi alam yang ada. Mengingat saat ini memasuki musim kemarau basah.
“Artinya potensi hujan masih ada. Saya meminta kepada warga masyarakat untuk selalu berkoordinasi dengan petugas, baik BPBD maupun Perkim jika ada potensi pohon tumbang.”imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Sarana, Prasarana Utilitas Umum, Pertamanan, PJU, dan Pemakaman Disperkim Kota Madiun Andi Anto mengungkapkan, pihaknya langsung melakukan evakuasi terhadap sejumlah pohon tumbang. Setidaknya ada delapan personel yang diterjunkan ke lapangan.
“Ada 8 personel yang kami terjunkan untuk melakukan evakuasi. Penyebab pohon tumbang, utamanya di Jalan Diponegoro itu karena bawahnya ada bekas kebakar,” pungkasnya. ((rib)