MADIUN | Kabarplus – Pemerintah Desa (Pemdes) Sebayi Kecamatan Gemarang Kabupaten Madiun terus berbenah. Kali ini, pemerintah desa sedang melakukan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) atau biasa disebut plengsengan yang berada di Dusun Tupu.
Diharapkan pembanguan TPT atau plengsengan ini nantinya bisa memberikan kenyamanan jalan bagi para pengguna jalan setempat.
Pembangunan plengsengan jalan usaha tani dimulai Senin (11/9/2023) dan dibangun sepanjang 210 m x 0,30 m x 0,4 x 0,3m dengan menggunakan anggaran yang berasal dari dana desa Tahun 2023 sebesar Rp63 juta.
Target pekerjaan diperkirakan sampai 30 hari ke depan. Hingga kini pengerjaan sudah berjalan 20 persen. Pembangunan berada di lahan jalan penghubung dengan dusun lainnya. Oleh sebab itu, disiapkan plengsengan untuk menopangnya. Agar di saat turun hujan, lahan tidak tergerus air.
“Selain mencegah terjadinya longsor, tujuan dibangunnya plengsengan untuk keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan yang melintasi rute tersebut. Juga agar lebih sedap bila dipandang,” kata Kepala Desa Sebayi, Putut Suwarno, Jumat (15/9/2023).
Menurutnya, untuk pembangunan rabat jalan tani akan dikerjakan pada kegiatan berikutnya. Mengingat panjang jalan tani tersebut cukup panjang dan harus dikerjakan secara bertahap dulu.
“Kalau untuk rabat jalannya menyusul, setelah pengerjaan plengsengan rampung terlebih dahulu. Untuk pembangunan rabat jalan akan diambilkan dari danan desa juga.” pungkasnya.
Putut Suwarno menjelaskan, program dan kegiatan di desanya berdasarkan skala prioritas dan usulan warga sehingga manfaatnya bisa dirasakan langsung masyarakat.
“Ada pembangunan fisik, juga ada pembangunan manusia dari sisi kesehatan dan ekonomi. Pembangunan fisik dan pemberdayaan masyarakat harus seimbang. Kami berusaha memberikan yang terbaik untuk warga Sebayi,” kata Putut. (arb/adv)