PONOROGO, KABARPLUS – Penyaluran Dana Desa (DD) Kabupaten Ponorogo diklaim paling lancar di Jawa Timur. Hingga pertengahan Februari, sudah 89 desa yang DD-nya cair dan ditransfer Pemkabnya ke rekening masing-masing desa.
Hal ini Pelaksana Harian (Plh) Bupati Ponorogo Agus Pramono, Kamis (18/2/2021) usai rapat online dengan Pemprov Jatim. Agus Pramono menyatakan, Ponorogo termasuk dalam tujuh daerah di Jawa Timur yang penyaluran DD-nya paling lancar. Terutama ketika desa-desa mulai melaksanakan PPKM mikro sebab secara keuangan desa sangat membutuhkan dana operasional dalam menerapkan PPKM mikro.
“Penyaluran DD Ponorogo jaid lancar karena penyusunan APBDes-nya (Anggaran Pendapatan Belanja Desa) untuk 281 desa di Ponorogo ini sudah selesai seluruhnya. Sehingga, meskipun sempat ada kendala karena aturan dari pusat yang sempat beberapa kali berubah, tapi sekarang sudah beres semua. Sampai hari ini sudah 89 yang kita transfer,” Agus Pramono.
5 Ribu Alat Tes Cepat Antigen Tiba, Ponorogo Intensifkan Tracing-Testing Covid-19
Soal zonasi covid-19 pada PPM Mikro kali ini, ia mengatkan saat ini tidak ada satupun RT di Ponorogo yang tergolong zona merah. Sampai kemarin, ada tiga zona oranye, 203 RT zona kuning dan 6.756 zona hijau. Bahkan, pada Kamis inizona oranyenya sudah berkurang.
“Zona merahnya nol, zona hijaunya terus tambah. Kemarin, yang oranye ada tiga tapi hari ini sudah mulai menjadi kuning, dan kuningnya jadi hijau. Kan sudah ada yang sembuh,” ujarnya.
Zona hijau yakni wilayah yang tidak ada kasus aktif di tingkat RT. Disebut zona kuning jika terdapat satu sampai lima rumah dengan kasus positif covid-19 selama tujuh hari terakhir dan disebut zona oranye jika terdapat 6-10 rumah dengan kasus positif dalam tujuh hari terakhir. Untuk zona merah yakni jika terdapat lebih dari 10 rumah dengan kasus positif. (KP001)