MADIUN, KABARPLUS – Ruang isolasi penanganan pasien covid-19 di RSUD dr. Soedono Madiun nyaris penuh. Mengantisipasi makin melonjaknya kasus pasien covid, pihak manajemen berencana membuka Rumah Sakit Lapangan Covid-19 di Desa Dungus, Kabupaten Madiun.
Hal itu sesuai arahan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. ”Karena kasusnya banyak mudah-mudahan pasien dari Madiun dan sekitarnya bisa kita layani di sana,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) RSUD dr. Soedono Madiun, dr. Hafidin Ilham, Kamis (7/1/2021).
Dijelaskannya, dari 84 tempat tidur (TT) yang disiapkan, 97,2% telah terisi. Sebelumnya, rumah sakit milik Pemprov Jatim itu telah menambah ruang isolasi, namun tidak mencukupi karena tingginya kasus baru covid-19.
“Bahkan dalapan bed di ICU, 36 bed di ruang HCU dan ruang low care semua terisi. Oleh sebab itu, pihak rumah sakit bakal menambah eskalasi paeayanan,” ujarnya.
Menurut dr. Hafidin Ilham, RS Lapangan di bawah pengampu RS Paru Dungus itu nantinya disiapkan 140 tempat tidur. Ini karena di RSUD Soedono sudah tidak memungkinkan lagi untuk menambah ruang isolasi baru.
Ilham menjelaskan, RS Lapangan Covid-19 yang disiapkan diklaim sesuai standar penanganan pasien covid-19. Hanya saja di rumah sakit tersebut diperuntukkan merawat pasien covid-19 kategori ringan hingga sedang.
“Untuk pasien covid-19 yang masuk kategori berat akan dirawat di RSUD Soedono. Saya memperkirakan, RS Lapangan akan dioperasikan akhir Januari atau awal Februari nanti pasca diresmikan oleh Gubernur Jatim,” kata Ilham. (kp-004)