KABARPLUS | PONOROGO – Setelah diresmikan Presiden RI Joko ‘Jokowi’ Widodo pada 7 September lalu, rupanya warga penasaran dan ingin berwisata ke Waduk/Bendungan Bendo, Ponorogo. Tapi, Sabtu-Minggu (11-12/9/2021) mereka harus kecele. Ternyata, waduk belum dibuka untuk umum.
Dalam sejumlah unggahan, tampak antrean warga memadati jalan menuju gerbang waduk. Ada pula gambar personel polisi dari Polsek setempat yang sedang menghalau warga. Memang, sampai saat ini Waduk Bendo Ponorogo belum bisa menjadi tempat wisata.
Bupati Ponorogo pun angkat bicara soal ini. Pejabat bernama Sugiri Sancoko, Jumat (17/9/2021) mengatakan, sampai saat ini Pemkab Ponorogo belum memiliki hak kelola atas lokasi Waduk Bendo. Sehingga, lokasi waduk masih tertutup untuk umum.
“Dari BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Bengawan Solo memang belum diserahkan ke kita,” ungkap Sugiri.
Hal ini terkait masih ada sejumlah pekerjaan bendungan yang harus diselesaikan. Selain ini juga ada beberapa tahapan yang harus dilewati untuk bisa memindahkan hak kelola kepada Pemkab Ponorogo.
Sebelum pemindahan hak kelola, lanjut Sugiri, tentu akan ada kajian terkait desain wisata di Waduk Bendo. Setelah itu baru akan terbit rekomendasi teknis penataan wisata di lokasi tersebut.
“Nanti akan ada petunjuk untuk hal-hal teknis seperti misalnya, area restoran di mana, tempat jajan dan oleh-oleh di mana dermaganya di mana, lahan parkir seperti apa dan sebagainya,” ulasnya.
Ia yakin, pemerintah sudah memikirkan agar Waduk Bendo menjadi sebuah wisata yang terintegrasi. Dengan begitu, wisata yang ada bisa benar-benar membangkitkan ekonomi di Ponorogo dan menjadi pemikat wisatawan untuk datang ke Ponorogo. (KP001)