KABARPLUS, PONOROGO – Tidak hanya TNI, di Ponorogo vaksin covid-19 pun masuk desa. Para tenaga kesehatan dari hampir seluruh puskesmas di kabupaten tersebut jemput bola sasaran vaksin agar percepatan vaksinasi bisa terlaksana.
Ketua Bidang Pelaksana Satgas Vaksinasi Covid-19 Ponorogo Hermansyah, Kamis (8/7/2021) mengatakan, pada pekan ini, Dinas Kesehatan Ponorogo menggencarkan kembali pelaksanaan vaksinasi. Caranya dengan vaksinasi massal di Gedung Sasana Praja pada Kamis dan Jumat (8-9/7/2021) dan vaksinasi di desa-desa melalui puskesmas-puskesmas di Ponorogo sejak Senin (5/7/2021) sampai Kamis (8/7/2021).
Di Sasana Praja ini dijadwalkan 2.500 akan divaksin warga suntikan dosis pertama pada Kamis. Sedangkan pada Jumat 1.800 dosis disiapkan untuk vaksinasi dosis kedua.
“Di desa-desa dengan berkolaborasi dengan koramil dan polsek. Tidak semua desa memang, sebab mempertimbangkan ketersediaan dan kelancaran jaringan internet untuk pencatatan dan pembuatan kartu vaksin,” ungkap Hermansyah.
Herman melihat, antusiasme masyarakat pada warga sasaran usia 18-60 tahun kali ini sangat tinggi. Kemungkinan, kata Hermansyah, hal ini didorong oleh kesadaran untuk mendapatkan kekebalan tubuh terkait munculnya varian-varian baru virus corona serta didorong oleh persyaratan kartu vaksin saat harus bepergian ke luar kota atau memanfaatkan transportasi umum.
“Mereka ini kan usia produktif. Jadi, mobilitas tinggi. Mereka harus bekerja atau berbisnis sehingga butuh kartu vaksin. Selain itu, mereka juga mengantisipasi agar tidak tertular covid-19 atau setidaknya agar tidak parah kalau terkena covid-19,” ulas Herman.
Untuk vaksinasi massal berikutnya Hermansyah belum bisa memberikan keterangan. Sebab, penentuan jadwal dan pengumuman pendaftaran vaksinasi massal akan disesuaikan dengan jumlah vaksin yang akan segera dikirim pemerintah pusat ke Ponorogo. Pada pekan ini tidak kurang dari 4 ribu dosis vaksin telah diberikan kepada warga sasaran. (KP001)